SURABAYA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) terus memperkuat dukungan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan agar mampu bersaing hingga pasar nasional bahkan internasional, salah satunya melalui partisipasi dalam misi dagang.
Plt. Direktur Utama Bank Jatim, Arif Suhirman, Senin (11/8/2025) mengatakan pihaknya berkomitmen memberikan pendampingan, dukungan, serta layanan perbankan untuk mengembangkan usaha para pelaku UMKM.
“Misi dagang menjadi wadah strategis bagi UMKM mengenalkan produk mereka ke pasar potensial, termasuk di Lampung,” ujarnya.
Pada misi dagang antara Provinsi Jawa Timur dan Provinsi Lampung kali ini, Bank Jatim mengikutsertakan tiga UMKM binaannya, yakni Batik Gajah Mada, Cokelat Majapahit, dan Bawang Goreng CYS.
Produk-produk tersebut diharapkan mampu memberikan manfaat dan memenuhi kebutuhan masyarakat Lampung.
Gelaran misi dagang dan investasi tersebut mencatat total transaksi final Rp1,055 triliun, melonjak dari capaian tahun 2023 sebesar Rp285,52 miliar melalui 35 transaksi.
Arif optimistis pencapaian ini membuka peluang bisnis baru bagi pelaku usaha di kedua daerah.[]
